Jonathan - Thedry - Glen |
Di blog ini saya ingin membagi cerita pengalaman saya saat saya Live In tanggal 19-25 Oktober 2015 di Dusun Piyudan, Desa Padureso, Kecamatan Jumo, Kabupaten Temanggung, Kota Temanggung, Jawa Tengah. Iya itu... wkwk
Di hari senin, 19 oktober 2015 kami satu angkatan kelas 11 Sma Ananda Bekasi IPA/IPS berangkat jam 17.30 setelah berdoa bersama. Pada jam 20.00 kami tiba di restoran Pringsewu, Cilacap untuk makan malam bersama-sama. Kemudian sekitar jam 21.30 kami melanjutkan perjalanan kami didalam bus, ini merupakan bagian paling menyenangkan dimana kita bermalam di bus ada yang tidur ada yang berisik menggangu yang lainnya, di sepanjang jalan saya tidur bangun tidur bangun, karna saya duduk paling belakang jadi terdengar jelas suara mesin bus yang membuat telinga saya pengang wkwk. Sekitar jam 4 pagi kami sudah hampir sampai di Yogyaykarta, kami melihat Sunrise dari dalam bus dan itu sangat indah sekali. Kemudian kami sampai di restoran Gamping-Paradise, Yogyakarta sekitar jam set 6 pagi. Kami semua berisitirahat sekaligus sarapan dan mandi setelah hampir 12 jam didalam bus.
Kemudian kami melanjutkan perjalanan menuju UGM dimana rombongan IPA ke Fakultas Kedokteran UGM, dan rombongan IPS menuju Fakultas Ekonomi UGM. 3 Jam waktu berkunjung di sana, dari mulai acara pengenalan FK UGM sampai kepada kunjungan ke laboratorium Anatomi yang membuat pengetahuan kami bertambah. Kemudian kami menonton video yang terbilang anak IPA harus tahu yaitu, video kelahiran seorang bayi. Kami pun berkumpul kembali di bus jam 12 siang lalu kami melanjutkan perjalanan menuju Pantai Prangtritis, ini merupakan pantai selatan di pulau jawa. Disana kami berkumpul, foto-foto, ini merupakan tempat kami mengenang kenangan indah bersama sahabat. Kebetulan kami disana sekitar jam 2-4 yang dimana cuaca sedikit panas tapi pemandangan laut lepas mengalahkan panas tersebut. Ini dia yang kami tunggu, yaitu perjalanan menuju Dusun Piyudan. Diperjalan kami sempat mampir ke toko oleh-oleh dan juga toko baju T-shirt jogja. Perjalanan pun sampai kepada saat malam hari. Jalan yang berlekuk-lekuk kamu lewati sampai akhirnya sampai di sana jam 9 malam. Kami langsung melanjutkan menuju acara penyerahan orang tua asuh, dan kami berusaha sedikit berbaur dengan orang tua asuh hingga kami sampai kepada saatnya beristirahat.
Pada hari pertama kami di dusun Piyudan, kami bangun sekitar pukul 6 pagi lalu kami diperhidangkan untuk sarapan, jujur disini pola makan kami malah semakin sehat yait 3x sehari namun ada satu hal yang lucu, selalu saja kami diberikan teh hanget manis, disini teh hangat manis bagaikan minuman pokok. Setelah itu kami memangu belum aktifitas, dan masih disuruh istirahat tidur dan makan siang. Dan kami memulai aktifitas pada saat jam 2 siang, dikala itu cuaca sangat mendung dan kami sedang menggiling padi dan kopi. Kami menyelesaikannya jam 4 sore dan kembali kerumah untuk mandi dan makan malam. Setiap jam set 7 itu ada kebaktian khusus agama Buddha di Vihara disana, jadi agama yang lainnya asik berkumpul, berkunjung ke rumah tiap tiap kami untuk sekedar bermain.
Bersambung...